
Hadir Secara Virtual, Ini Materi yang Dibahas Pada Sosialisasi dan Bimbingan Teknis Pengumuman SiRUP Tahun 2022
kab-situbondo.kpu.go.id - Sistem Informasi Rencana, Umum dan Pengadaan atau yang lebih umum dikenal sebagai SiRUP merupakan sebuah aplikasi yang dirancang untuk mempermudah pembelanjaan yang telah dianggarkan. Untuk meningkatkan pemahaman secara teknis tentang penggunaan aplikasi tersebut, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Republik Indonesia melaksanakan acara Sosialisasi dan Bimbingan Teknis Pengumuman SiRUP Tahun 2022 secara virtual yang diikuti oleh seluruh satuan kerja KPU se Indonesia baik Provinsi maupun Kabupaten/Kota sejak pukul 09.00 - 13.00 WIB.
Joko Susilo, Operator SiRUP KPU Kabupaten Situbondo yang hadir dalam kegiatan tersebur via virtual menyampaikan kepada Staf Media Center tentang beberapa poin pembahasan dari kegiatan tersebut.
“Pada kegiatan tersebut terdapat 3 pemateri, satu orang dari KPU RI sedangkan lainnya dari Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP)” ujar Joko saat ditemui di ruangannya oleh Staf Media Center.
“Pemateri pertama sekaligus membuka acara tersebut disampaikan oleh Kepala Biro Logistik KPU RI, Asep Sulhan” imbuhnya.
Joko juga menyampaikan bahwa dalam arahannya (Red: Asep Sulhan) menghimbau kepada seluruh Sataun Kerja (Satker) KPU Seluruh Indonesia untuk melakukan pengumuman pemaketan melalui aplikasi SiRUP tersebut.
Pemateri kedua, Heriyana dari LKPP menyampaikan materi tentang Pentingnya Pengadaan untuk Kemajuan UMKM dan Meningkatan Keikutsertaan Industri Kreatif.
“Didalam materinya, Bapak Heriyana dari LKPP ingin mewujudkan pemerataan ekonomi dan memberikan perluasan kesempatan usaha” cakap Joko.
“Pemateri terkahir diisi oleh Gustini Rahmawati yang juga dari LKPP. Ia memberikan bimbingan teknis kepada kita (Operator SiRUP) tentang penggunaan dan pemaketan melalui aplikasi tersebut” tambahnya.
Joko juga mengemukakan pendapatnya tentang pelaksanaan kegiatan tersebut agar bimtek aplikasi SiRUP agar dilakukan berkali-kali sehingga seluruh operator mampu menguasainya dengan baik. Selain itu Joko juga berkata “dari kegiatan tersebut saya mampu meningkatkan kemampuan dalam melakukan pemaketan pengadaan barang dan jasa sehingga sedikit banyak saya mampu memahami alur aplikasi tersebut” pungkasnya kepada Staf Media Center. (Qz)